>

JASA OLAH DATA PEMBUATAN SKRIPSI, TESIS DAN DISERTASI

uji multikolinieritas studi kasus OLAH data SPSS

uji multikolinieritas studi kasus OLAH data SPSS


uji multikolinieritas, tolerance, VIF, studi kasus, contohuji multikolinieritas merupakan uji prasyarat yang harus di penuhi oleh setiap peneliti dalam menganalisa data statistik pada uji regresi linier sederhana maupun uji linier berganda, dalam uji multikolinieritas dapat diketahui dari nilai VIF dan nilai tolerance, uji multikolinieritas melihat hubungan antara variabel independen terhadap variabel dependen, yaitu ada tidaknya antara variabel dependen dan independen multikolinieritinya, ketentuan dalam uji multikolinieritas dapat dijabarkan sebagai berikut.
 Ketentuan dalam pengambilan keputusan uji multikolinieritas dapat berpatokan pada hal berikut
  • tidak terjadi atau tidak adanya multikolinieritas apabila nilai tolerance > 0,1
  • apabila nilai dari tolerance ini < 0,1 maka terjadi multikolinieritas dan data tidak layak untuk uji regresi 
 dilihat dari nilai VIF hasil output SPSS dapat berpatokan pada nilai variance inflantion factor VIF yaitu:
  • tidak terjadi multikolinieritas antara variabel independen dan dependen apabila VIF < 10,00
  • terjadi multikolinieritas atau data tidak memenuhi syarat uji regresi linier apabila nilai VIF > 10
Untuk uji tolerance dan nilai VIF kedua nilai tersebut saling mendukung tidak ada perselisihan diantara keduanya.

studi kasus pengujian multikolinieritas

contoh studi kasus: ingin meneliti pengaruh faktor internal dan eksternal terhadap kredit macet,  berikut datanya


kredit macet internal eksternal
20 10 17
19 19 15
21 16 20
21 23 22
17 22 18
12 16 23
10 17 23
19 15 10
16 20 19
23 22 16
22 18 23
16 23 22
17 23 16
15 10 17
20 19 15
22 16 20
18 23 20
23 22 19
23 16 21
22 17 21
11 15 17
18 20 15
12 22 20
15 18 22
18 23 18
12 23 23
14 15 23
9 18 15
17 12 18
 
berdasarkan data tersebut akan diolah menggunakan SPSS berikut langkah perlangkahnya dalam SPSS.
1. langkah pertama silahkan copy dan pastekan data excel ke dalam SPSS 

2. kemudian anda klikbagian bawah kiri pada "variabel view" kemudian kolom diisi sesuai dengan nama variabel
3. setelah data dan variabel semua siap langkah selanjutnya adalah mengolah data uji multikolinieritas, perhatikan langkah langkahnya....!!!

ANALYZE => REGRESSIONS => LINIER
   kalau sudah, langkah selanjutnya ya
4. klik itu regression,

masukan variabel "kredit" ke dependen dan variabel "internal" dan "eksternal" ke independen, cara masukinya tinggal klik variabel yang dipilih dan klik panah yang tak kasih warna kotak merah

5. langka selanjutnya perhatikan kotak sebelah kanan yaitu di statistic
 centang "colinierity diagnostics" kemudian continue

6. setelah selesai semua silahkan klik "OK"
7. lihat hasil output SPSS seperti gambar berikut hasil outputnya.
Coefficientsa

Model
Collinearity Statistics
Tolerance
VIF
1
(Constant)


internal
.812
1.232
eksternal
.812
1.232
a. Dependent Variable: kredit


perhatikan gambar outputnya ya!!!! yang dikotaki warna merah
nilai VIF dan tolerance sama, berikut analisa uji multikolinieritas

nilai VIF = 1.232
nilai VIF 1.232 < 10,00 maka data dalam penelitian tidak terjadi multikolinieritas sehingga terpenuhi syarat  untuk uji asumsi klasik dan data bisa digunakan untuk regresi linier

nilai tolerance 0.812
nilai tolerance 0.812 > 0.1 artinya data tidak terjadi multikolinieritas

untuk lebih jelasnya bisa di tonton dalam video berikut ini ya..!